Bahaya Menggunakan AC – Menggunakan Ac pada saat sekarang di
musim panas ini memang terasa sangat nikmat.
Tetapi Menggunakan Ac terlalu lama bisa juga berdampak buruk untuk
kesehatan tubuh kita.
Penelitian membuktikan
ketika kita sedang berada di luar ruangan atau ruang terbuka, tubuh memperkuat
sistem kekebalan karena sel-sel darah putih bisa bekerja dengan efektif
disebabkan mendapatkan asupan oksigen yang cukup. Berbeda dengan ketika berada
di dalam ruangan ber-AC. Ini dia
Bahaya Terlalu Lama Menggunakan AC :
1.Penyakit paru-paru
Penyakit paru-paru adalah salah satu
efek buruk dari seringnya berada di dalam ruangan ber-AC. Sebab AC mampu
membuat perubahan suhu dan kelembapan secara mendadak. Perubahan ini mampu mengganggu
kesehatan sistem pernapasan.
2. Masalah kulit dan Penuaan
Semakin lama dan seringnya Sahabat Ummi
duduk di ruang ber-AC, akan berpotensi besar memiliki masalah dengan kesehatan
kulit. Sebab AC dapat merampas kelembapan alami kulit dan selaput lendir di
dalam kulit. Mesin pendingin udara bekerja menurunkan temperatur udara dengan
menangkap partikel-partikel air di udara untuk memproduksi hawa dingin. Kondisi
ini secara tak langsung menurunkan kelembaban udara yang memicu masalah kulit
kering. Jika sebagian besar waktu kita habis di ruang berpendingin udara
biasakan menggunakan pelembab ekstra untuk kulit. Kita harus memiliki trik
untuk menjaga kelembaban kulit demi mempertahankan elastisitasnya.
baca juga : 7 Kebiasaan Yang Membuat Panjang Umur
3. Menyebabkan alergi
Debu dan udara kotor yang terperangkap
di dalam ruangan ber-AC mampu memicu datangnya alergi. Udara pun menjadi tidak
sehat sebab tidak adanya sirkulasi udara di dalam ruangan.
4.Mata kering
Udara ber-AC juga dapat membuat
penyakit mata seperti konjungtivitis dan blepharitis serta menciptakan masalah
kesehatan mata bagi para pemakai lensa kontak.
5. Tidak tahan dengan udara
panas
Karena terlalu sering di dalam ruangan
yang berudara dingin, maka tubuh pun tidak lagi mampu menahan udara yang panas.
Sehingga mudah berkeringat secara berlebihan ketika udara panas.
6. Sering merasa kelelahan
Sahabat Ummi sering bertanya mengapa mudah lelah? Salah satu alasannya mungkin karena sering berada di ruang ber-AC. Sering merasa lelah dan sakit kepala adalah dua masalah yang dihadapi oleh mereka yang berada di ruang ber-AC 24 jam sehari.
Sahabat Ummi sering bertanya mengapa mudah lelah? Salah satu alasannya mungkin karena sering berada di ruang ber-AC. Sering merasa lelah dan sakit kepala adalah dua masalah yang dihadapi oleh mereka yang berada di ruang ber-AC 24 jam sehari.
7. Obesitas
Sejumlah penelitian menguatkan tudingan
bahwa suhu udara yang nyaman menjadi salah satu dari 10 penyebab utama kenaikan
berat badan. Suhu udara yang nyaman akan membuat kita malas beraktivitas.
Minimnya aktivitas tubuh meniadakan pelepasan energi pembakaran lemak.
Akibatnya , timbunan lemak akan terakumulasi dan memicu obesitas. Sebab itu,
mereka yang terbiasa hidup di ruangan berpenyejuk ruangan disarankan memiliki
jadwal rutin berolahraga untuk membakar lemak tubuh.
8.Sick Building Syndrom
Perbedaan suhu udara antara ruangan
berpendingin udara dan luar ruang bisa memengaruhi daya tahan tubuh. Beranjak
ke ruang dingin dalam kondisi bercucur keringat usai melakukan aktivitas di
bawah sinar matahari bisa mengakibatkan sakit kepala, lemas, bahkan sesak
napas. Maka dari itu, jika sedang berkeringat disarankan tidak langsung
memasuki ruangan ber-AC.
9. Penularan penyakit
Hampir semua ruang berpendingin udara minim ventilasi, yang dikarenakan agar udara digin yang dihasilkan oleh AC tidak langsung pergi keluar. Kondisi ini membuat sirkulasi udara tidak lancar dan hanya menghasilkan udara daur ulang. Di saat salah satu penghuni ruangan membawa virus, secara otomatis virus itu akan terperangkap di ruangan sehingga berpotensi menular ke penghuni lain dengan cepat. Agar penyakit tidak menyebar dengan cepat, lebih baik sang penghuni yang membawa virus (sedang sakit) lebih baik tidak berada di ruangan yang sama, atau jika tidak memungkinkan, lebih baik menggunakan AC berteknologi Plasmacluster, Neo Plasma, Virus Doctor, dan sejenisnya yang dapat meminimalis virus yang terdapat dalam ruangan tersebut.
Hampir semua ruang berpendingin udara minim ventilasi, yang dikarenakan agar udara digin yang dihasilkan oleh AC tidak langsung pergi keluar. Kondisi ini membuat sirkulasi udara tidak lancar dan hanya menghasilkan udara daur ulang. Di saat salah satu penghuni ruangan membawa virus, secara otomatis virus itu akan terperangkap di ruangan sehingga berpotensi menular ke penghuni lain dengan cepat. Agar penyakit tidak menyebar dengan cepat, lebih baik sang penghuni yang membawa virus (sedang sakit) lebih baik tidak berada di ruangan yang sama, atau jika tidak memungkinkan, lebih baik menggunakan AC berteknologi Plasmacluster, Neo Plasma, Virus Doctor, dan sejenisnya yang dapat meminimalis virus yang terdapat dalam ruangan tersebut.
10. Masalah
reproduksi
Selain bahan kimia di atas, AC juga mengandung
phthalates yang merupakan senyawa asam phtalic. Bahan ini jika bersinggungan
dengan tubuh Anda terlalu lama maka dapat menyebabkan masalah reproduksi.
11. Meningkatkan
risiko kehamilan
Ibu hamil yang terlalu sering berada di ruangan ber-AC bisa mengalami gangguan kehamilan. Hal ini disebabkan karena adanya phthalates yang dapat menyebabkan cacat lahir.
Ibu hamil yang terlalu sering berada di ruangan ber-AC bisa mengalami gangguan kehamilan. Hal ini disebabkan karena adanya phthalates yang dapat menyebabkan cacat lahir.
Sekian informasi tentang
Bahaya Terlalu Lama Menggunakan AC, semoga informasi ini bermanfaat untuk kita
semua. Jadi jangan berlama – lama berada di ruangan ber ac karena tidak baik
untuk kesehatan tubuh kita.